Kamis, 08 Mei 2014

Legenda Kapal Hantu Flying Dutchman






Flying Dutchman adalah kapal hantu yang tidak akan pernah bisa berlabuh, tetapi harus mengarungi " tujuh lautan " selamanya. Flying Dutchman selalu terlihat jauh, kadang-kadang disinari dengan cahaya hantu.
Menurut mitosnya, pada abad 17 seorang kapten Belanda bernama Bernard Fokke mengarungi lautan dari Belanda ke pulau Jawa dengan kecepatan luar biasa. Ia dicurigai meminta bantuan iblis untuk mencapai kecepatan tadi. Namun ditengah pelayarannya menuju Tanjung Harapan tiba-tiba cuaca buruk, sehingga kapal oleng. Lalu seorang awak kapal meminta supaya pelayaran dihentikan. Tetapi sang kapten tidak mau, lalu ia berkata, "aku bersumpah tidak akan mundur dan akan terus menembus badai untuk mencapai kota tujuanku, atau aku beserta semua awak kapalku akan terkutuk selamanya" Tiba-tiba badai menghantam kapal itu sehingga mereka kalah melawan alam. Dan terkutuklah selama-lamanya sang kapten bersama para awak kapalnya itu menjadi jasad hidup dan berlayar di tujuh lautan untuk selama-lamanya. Konon, kapal tersebut dikutuk untuk berlayar di 7 samudra sampai akhir zaman.

Menurut mitos akhir-akhir ini juga mengisahkan apabila suatu kapal modern melihat kapal hantu ini dan awak kapal modern memberi signal, maka kapal modern itu akan tenggelam/celaka. Bagi seorang pelaut, pertemuan yang tak diduga dengan kapal hantu Flying Dutchman akan mendatangkan bahaya bagi mereka dan konon, ada suatu cara untuk mengelak dari kemungkinan berpapasan dengan kapal hantu tersebut, yakni dengan memasangkan tapak kuda di tiang kapal mereka sebagai perlindungan.

Beberapa Laporan Penampakan The Flying Dutchman yang sempat didokumentasikan 
1. 1823 : Kapten Oweb, HMS Leven mengisahkan telah dua kali melihat sebuah kapal kosong terombang-ambing ditengah lautan dari kejauhan, namun dalam sekejap mata kapa tersebut kemudian hilang.
2. 1835 : Sebuah kapal berbendera Inggris yang terkepung badai di tengah samudra, didatangi oleh sebuah kapal asing, kemudian secara tiba-itba kapal asing tersebut seakan mendekat dan ingin menabrak kapal mereka, namun saat akan menabrak, kapal asing tersebut menghilang.
3. 1881 : Tiga orang anak kapal HMS Bacchante termasuk King George V telah melihat sebuah kapal tak berawak yang berlayar menentang arus kapal mereka. Keesokan harinya, salah seorang daripada mereka ditemui mati dalam keadaan yang mengerikan.
4. 1879 : Anak kapal SS Pretoria juga mengaku pernah melihat kapal hantu tersebut
5. 1939 : Kapal ini terlihat di Mulkzenberg, beberapa orang yang menyaksikannya terkejut karena kapal usang tersebut tiba-tiba menghilang.
6. 1941 : Beberapa saksi mata di pantai Glencairn melaporkan sebuah kappal usang menabrak batu karang dan tetrpecah belah, namun setelah dilakukan penyellidikan TKP, tidak ada tanda-tanda dari bangkai kapal tersebut.
7. 1942 : The Flying Dutchman kembali terlihat oleh awak kapal militer M.H.S Jubilee di dekat Cape Town di bulan agustus 1942.
8. 1959 : Awak kapal Straat Magelhaen kembali melaporkan melihat sebuah kapal misterius yang terombang-ambing ditengah lautan dengan keadaan kosong dengan teleskopnya.